Falling Rose Petals INFORMASI TERBARU & WISATA TERBARU: Maret 2019

TEKS BERJALAN

WELCOME TO MY BLOGG GUYS

Jumat, 08 Maret 2019

teknologi printer

Perkembangan Teknologi Printer

Printer (Pencetak) adalah alat yang menampilkan data dalam bentuk cetakan, baik berupa teks maupun gambar/grafik, di atas kertas. Pencetak biasanya terbagi atas beberapa bagian, yaitu penggetil picker sebagai alat mengambil kertas dari baki . Baki ialah tempat menaruh kertas. Tinta atau tinta bubuk toner adalah alat pencetak sesungguhnya, karena ada sesuatu yang disebut tinta atau tinta bubuk yang digunakan untuk menulis/mencetak pada kertas. Perbedaan tinta bubuk dan tinta ialah perbedaan sistem; tinta bubuk atau laser butuh pemanasan, sedangkan tinta atau sembur tinta tak butuh pemanasan, hanya

teknologi komputer

Teknologi Komputer – Biometric Sensor





teknologi biometric sensor
idownloadblog.com
Biometric Sensor merupakan teknologi paling baru yang bisa diaplikasikan pada komputer kita.

teknologi Laptop

Asus ZenBook 13, 14 dan 15




5 Laptop Terbaik dengan Teknologi Terbaru, Asus ZenBook 13, 14 dan 15, YugaTech
Foto: YugaTech
Yang pertama adalah Asus ZenBook 13, 14 dan 15. Ketiga seri dari Asus ZenBook ini digadang – gadang sebagai salah satu laptop paling praktis yang ada di dunia. Karena beragam fitur yang ditawarkan dapat Kamu dapatkan dari laptop yang hanya berukuran 13 hingga 14 inci.

teknologi HP

Perkembangan Teknologi HP Makin Tipis dan Sistem Keamanan Canggih


perkembangan teknologi hp
422Views
Perkembangan Teknologi HP – Ponsel kini semakin canggih dan semakin memiliki banyak fitur yang tersemat di dalamnya. Hal itu dibuktikan dengan tampilan handphone yang semakin tipis dan semakin memiliki layar yang lebar. Pasar telepon genggam pintar saat ini bukan hanya dari luar

wisata bandung

Farmhouse Lembang





farmhouse lembang bandung
via https://www.instagram.com/arionbuntu/
Farmhouse Lembang bisa dikatakan salah satu tempat wisata di Bandung terbaru. Tempat ini

wisata bogor


Taman Bunga Nusantara : Indahnya Warna-Warni Bunga di Taman Tetangga!

Taman Bunga Nusantara - Indahnya Warna Warni Bunga di Taman Tetangga A
Taman tetangga? Yah, demikianlah kenyataan. Taman Bunga Nusantara, walau banyak tulisan rekan

wisata jogja hits

wisata Jogja Hits Murah Stonehenge Cangkringan

Stonehenge Cangkringan – Setiap orang tentunya punya selera yang berbeda dalam memilih tempat wisata. Dan buat kamu yang lebih suka mengunjungi tempat wisata sejarah, maka kamu wajib nyobain berkunjung ke Stonehenge Cangkringan. Sekilas memang terdengar asing, namun tempat ini sudah menyebar di social media. Adanya social media kadang memang membantu mempromosikan tempat wisata, sama halnya dengan Stonehenge Cangkringan yang tak sekedar wisata edukasi tetapi juga cocok buat kamu yang suka foto-foto.

wisata papan titian

 Papan titian yang mengesankan Banto Rayo



Image credit: @rezkyalakbar
Pernah membayangkan berjalan di atas jembatan papan untuk mengelilingi perairan dan hutan bakau

tokoh proklamasi

1. Frans Mendur dan Alex Mendur
Mungkin tak banyak yang tahu, Frans Menur dan Alex menur merupakan saudara yang berperan penting dalam proklamasi.


Artikel ini telah tayang di Tribunjatim.com dengan judul Berikut 8 Tokoh yang Berjasa Saat Proklamasi Kemerdekaan Indonesia! No 7 Bagian Ngetik, http://jatim.tribunnews.com/2017/08/16/berikut-8-tokoh-yang-berjasa-saat-proklamasi-kemerdekaan-indonesia-no-7-bagian-ngetik.
Penulis: Pipin Tri Anjani
Editor: Edwin Fajerial
Mereka satu-satunya juru foto yang memotret peristiwa bersejarah proklamasi tanggal 17 Agustus 1945.
Tentara Jepang sempat menangkap Alex mendur dan merampas kamera miliknya namun frans berhasil lolos.

Frans dan Alex Mendur
Frans dan Alex Mendur ()
Frans mengubur negatif fotonya di bawah pohon dan mengaku kepada tentara Jepang bahwa fotonya sudah di rampas oleh barisan pelopor.
Saat itu Frans hanya memotert tiga kali Soeharto yang membaca naskah proklamasi, dan dua foto pengibaran bendera.
Namun, berkat jasa mereka, generasi Indonesia dapat menyaksikan sejarah proklamasi Indonesia.


Artikel ini telah tayang di Tribunjatim.com dengan judul Berikut 8 Tokoh yang Berjasa Saat Proklamasi Kemerdekaan Indonesia! No 7 Bagian Ngetik, http://jatim.tribunnews.com/2017/08/16/berikut-8-tokoh-yang-berjasa-saat-proklamasi-kemerdekaan-indonesia-no-7-bagian-ngetik?page=2.
Penulis: Pipin Tri Anjani
Editor: Edwin Fajerial

tokoh pramuka Robert


2. Robert Baden-Powell
 Robert Stephenson Smyth Baden Powell atau Baron Baden Powell I yang kemudian terkenal sebagai Baden Powell, BP, atau Lord Baden Powell, lahir di Paddington, London pada 22 Februari 1985. Nama kecilnya Robert Stephenson Smyth Powell. Powell merupakan nama keluarga dari ayahnya, Baden Powell yang merupakan seorang pendeta dan dosen Geometri di Universitas Oxford. Sedangkan Smyth diambil dari nama ibunya, Henrietta Grace Smyth. Ayah Stephenson (Baden Powell) meninggal dunia saat Stephenson masih berusia 3 tahun.

Karena ditinggal mati oleh ayahnya sejak kecil, Robert Stephenson mendapatkan pendidikan watak dan aneka keterampilan dari ibu kakak-kakaknya. Peran ibu bagi Baden Powell bahkan pernah diungkap langsung oleh beliau dengan kalimat, “Rahasia keberhasilan saya adalah ibu saya.”

Sejak kecil Baden Powell dikenal anak yang cerdas, gembira, dan lucu sehingga banyak disukai oleh teman-temannya. Di samping itu Baden Powell pun pandai bermain musik (piano dan biola), teater, berenang, berlayar, berkemah, mengarang, dan menggambar.

Setamat sekolah di Rose Hill School, Tunbridge Wells, Robert Stephenson (Baden Powel) mendapat beasiswa untuk sekolah di Charterhouse. Dan setelah dewasa, Baden Powell bergabung dalam ketentaraan Inggris. Beliau sering ditugaskan di luar Inggris seperti bergabung dengan 13th Hussars di India (1876), dinas khusus di Afrika (1895), memimpin Pasukan Dragoon V (1897), pemimpin resimen di Zulu Afrika Selatan (1880), Kepala Staf di Rhodesia Selatan (sekarang dikenal Zimbabwe) tahun 1896, memimpin The Mafeking Cadet Corps di Mafeking, Afrika Selatan (1899-1900).

Selama menjadi tentara, banyak hal yang dialaminya. Pengalaman itu diantaranya:
  1. Saat menjadi pembantu Letnan pada 13th Hussars yang berhasil mengikuti jejak kuda yang hilang di puncak gunung serta melatih panca indera kepada Kimball O’Hara.
  2. Bersama The Mafeking Cadet Corp, mempertahankan kota Mafeking, Afrika Selatan, meskipun dikepung bangsa Boer selama 127 hari dalam kondisi kekurangan makan. Padahal The Mafeking Cadet Corp hanyalah pasukan pembawa pesan yang tidak berpengalaman menghadapi musuh.
  3. Mengadakan latihan bersama dan bertukar kemampuan survival dengan Raja Dinizulu di Afrika Selatan.
Berbagai pengalaman tersebut ditulis dalam buku berjudul 'Aids to Scouting' pada tahun 1899. Buku ini sebenarnya merupakan panduan bagi tentara muda Inggris dalam melaksanakan tugas penyelidik. Buku ini kemudian terjual laris di Inggris. Bahkan tidak hanya dibaca oleh para tentara saja tetapi digunakan juga oleh para guru dan organisasi pemuda.
Melihat banyaknya pengguna buku 'Aids to Scouting', dan atas saran William Alexander Smith (Pendiri Boys Brigade; salah satu Organisasi Kepemudaan di Inggris) Baden Powell berniat menulis ulang buku tersebut untuk menyesuaikan dengan pembaca remaja yang bukan dari ketentaraan. Untuk menguji ide-ide barunya, pada 25 Juli - 2 Agustus 1907 Baden Powell menyelenggarakan perkemahan di Brownsea Island bersama dengan 22 anak lelaki yang berlatar belakang berbeda. Hingga pada tahun 1908 terbitlah buku 'Scouting for Boys' yang kemudian menjadi acuan kepramukaan di seluruh dunia.
Tahun 1910, atas saran Raja Edward VII, Baden Powell memutuskan pensiun dari ketentaraan dengan pangkat terakhir Letnan Jenderal untuk fokus pada pengembangan pendidikan kepramukaan. 
Pada Januari 1912 Baden Powell bertemu dengan Olave St Clair Soames saat di atas kapal dalam lawatan kepramukaan ke New York. Mereka kemudian menikah pada tanggal 31 Oktober 1912. Mereka tinggal di Hampshire, Inggris dan dianugerahi 3 orang anak (satu laki-laki dan dua perempuan), yaitu: Arthur Robert Peter (Baron Baden-Powell II), Heather Grace (Heather Baden-Powell), dan Betty Clay (Betty Baden-Powell).
Tahun 1930-an Baden Powel mulai sakit-sakitan. Pada tahun 1939 Baden-Powell dan Olave memutuskan pindah dan tinggal di Nyeri, Kenya. Hingga pada tanggal 8 Januari 1941 Baden Powell meninggal dan dimakamkan di pemakaman St. Peter, Nyeri.
Semasa hidupnya Baden Powell mendapatkan berbagai gelar kehormatan, termasuk gelar Lord dari Raja George pada tahun 1929. Pun Baden Powell aktif menulis berbagai buku baik tentang kepramukaan, ketentaraan, maupun bidang lainnya. Beberapa buku tentang kepramukaan yang ditulisnya antara lain, Scouting for Boys (1908), The Handbook for the Girl Guides or How Girls Can Help to Build Up the Empire (ditulis bersama Agnes Baden-Powell; 1912), The Wolf Cub's Handbook (1916), Aids To Scoutmastership (1919), Rovering to Success (1922), Scouting Round the World (1935) dll.

tokoh pramuka Agnes

1. Agnes Baden-Pawell  
Agnes Baden-Powell (lahir di Inggris, 16 Desember 1858 – meninggal di Inggris, 2 Juni 1945 pada umur 86 tahun) adalah saudara perempuan Robert Baden-Powell pelopor Gerakan Kepanduan. Agnes Baden-Powell dikenal karena kontribusinya dalam Gerakan Kepanduan Putri bersama kakaknya, Robert Baden-Powell.

Ia adalah anak ke-9 dari sepuluh bersaudara, dan anak perempuan ke-3 dari Rev. Baden Powell dan Henrietta Grace Smyth. Pada saat ia berumur 2 tahun, ayahnya meninggal dunia, dan untuk menghormatinya, ibunya menambahkan nama "Baden" pada nama keluarga mereka sehingga menjadi Baden-Powell. Sejak kecil, Agnes Baden-Powell sudah menunjukan ketertarikannya terhadap berbagai bidang, ia tumbuh sebagai musikus, bermain organ, piano dan biola, menguasai 11 bahasa dan ia juga memiliki ketertarikan dalam ilmu alam dan astronomi. Bahkan bersama kakaknya Baden Fletcher Smyth Baden-Powell, ia pernah membuat balon udara dan terbang bersama-sama. Ia juga tercatat sebagai anggota kehormatan the Royal Aeronautical Society dari tahun 1938. Ia juga pernah menjadi Ketua Divisi Palang Merah Westminster.
Pada tahun 1908, ia mengikuti kakaknya, Robert Baden-Powell membentuk sekelompok kecil anak putri yang mampu bertindak pada saat darurat, ia menamakan “Girls' Emergency Corps". Tahun 1909, ketika para pandu putra mengadakan rally di Crystal Palace, London, para pandu putri ini berkumpul dan berharap untuk bergabung bersama. Akhirnya Robert Baden-Powell meminta bantuan Agnes untuk mengorganisir mereka, bersama-sama, mereka menerbitkan Pamphlet A dan Pamphlet B, panduan untuk kepanduan putri. Tahun 1910, Agnes dan beberapa temannya membentuk komite untuk mengorganisasi Kepanduan Putri dengan Agnes sebagai Presidennya, mereka mulai menempati ruangan kantor di Markas Besar kepanduan putra. Baden-Powell meminjam uang untuk menyewa ruangan ini.
Pada tahun 1920, ia mengundurkan diri sebagai Presiden dan memberikan kesempatan kepada Putri Mary, putri dari Raja George V untuk menjabat sebagai Presiden. Ia menjabat sebagai wakil Presiden hingga ia meninggal pada tahun 1945.

tokoh pahlawan

1. Abdurrahman Baswedan

6 Tokoh Raih Gelar Pahlawan Nasional, Ini Profil MerekaDok.IDN Times
Jabatan: Duta Besar Indonesia untuk liga Arab
Tempat, Tanggal Lahir: Surabaya, 9 September 1908
Wafat: Jakarta, 16 Maret 1986
Tempat Pemakaman:  TPU Tanah Kusir, Jakarta Selatan

Abdurrahman Baswedan terlibat dalam dunia pergerakan dengan mengusung cita-cita mewujudkan bangsa Indonesia merdeka dan berdaulat. Sebagai keturunan Arab, ia menyuarakan cita-citanya ini dalam kelompok masyarakatnya dan juga ke masyarakat Indonesia secara luas. Ia secara konsisten memperjuangkan integrasi keturunan Arab ke dalam bangsa Indonesia.

Perjuangannya dilakukan melalui dunia jurnalistik, yaitu dengan tulisan-tulisannya di berbagai surat kabar, dalam dunia kepartaian melalui Partai Arab Indonesia (PAI), dan juga di dalam Badan Penyelidik Usaha-usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia (BPUPKI). Setelah keluar dari dunia politik pada1960, Abdurrahman Baswedan mengalihkan perjuangannya ke dalam dunia pendidikan, dakwah, dan budaya.

kuliner sumatera utara

Penambah energi di pagi hari: Lontong Kak Lin

Sarapan pagi yang ringan tapi memuaskan, ini yang terbayang setiap memulai hari di sebuah kota yang baru. Siap-siap meluncur ke Lontong Kak Lin untuk menambah energi di awal hari. Sajian lontong khas Medan lengkap dengan sate kerang dan aneka lauk sayur memompa semangat baru untuk lanjut jalan-jalan.


Photo Via Horizonhoman

Lontong Kak Lin

Harga: Mulai Rp10.000/porsi
Alamat: Jalan Teuku Cik Ditiro, Madras Hulu, Medan Polonia, Kota Medan, Sumatera Utara
Telepon: 0811 633 0330
Jam Operasional: Senin-Sabtu, 07.00 – 16.00 | Minggu, 07.00 – 12.00

kuliner sumatera barat

Bebek cabe hijau super pedas: Gulai Itiak Lado Mudo Ngarai (Bukittinggi)

Dari tampilannya saja, masakan daging itik yang dilumuri bumbu cabe hijau ini tampak begitu menggiurkan. Rasanya yang super pedas menjadi menu makanan andalan ketika berada di wilayah Bukittinggi yang dikenal sejuk.


Photo Via Era_yuslaf, Kho.ko, Vincentiav, Fentisyahrini
Photo Via Gitahapsari88

Gulai Itiak Lado Mudo Ngarai

Harga: Mulai Rp30.000
Alamat: Jalan Ngarai Binuang Nomor 41, Bukittinggi 26115. Koordinat di sini.
Telepon: (0752) 35574
Jam Operasional: 07.00 – 16.00

KULINER JOGJA

Sensasi menyantap soto sapi di dalam tempurung kelapa: Saoto Bathok Mbah Katro

Bukan salah baca, saoto memang kuliner Solo yang mengandalkan harmoni kuah bening dan kenyal daging sapi. Disajikan dalam bathok (tempurung kelapa) dengan pelengkap berupa tempe goreng, sate usus atau sate telur puyuh sambil makan lesehan dalam saung, wisata kuliner dan budaya lengkap jadi satu di sini.


Photo by saoto_bathok_mbah_katro
Photo by eatandstillhungry, injogjafood

Saoto Bathok Mbah Katro

Alamat: Jalan Candi Sambisari Nomor 6, Purwomartani, Kalasan, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta
Jam Operasional: 06.00 – 16.00
Telepon: 0813 9214 4526
Harga: Rp5.000/porsi

SOP BUNTUT MAK'EMUN

TRIBUNNEWS.COM BOGOR - Hujan yang mengakrabi Kota Bogor, ada baiknya dihadapi dengan sesuatu yang membawa kehangatan di hati.
Semangkok sop buntut dengan kuahnya yang mengepul bisa menjadi salah satu pilihan.
Sop buntut Ma’emun bisa dibilang sop buntut legendaris di ”Kota Hujan”.
sop
Ilustrasi sop buntut. 
Nama Ma’emun berasal dari nama Siti Maemunah, sang pendiri yang dipanggil Mak Emun oleh anak-anak dan orang-orang di sekitarnya.
Di warung-warung yang mewarisi resepnya, nama Mak Emun ditulis sebagai Ma’emun.
Ciri khas sop buntut Ma’emun adalah daging buntutnya yang empuk dan mampu terlepas dari tulangnya, tetapi masih menyisakan sedikit rasa kenyal.
Meskipun sangat empuk, penampilan dagingnya saat dihidangkan terkesan segar dengan bagian dalam masih menampakkan warna sedikit kemerahan.
Untuk memperoleh rasa daging yang empuk, buntut sapi direbus selama berjam-jam.
Dengan begitu, lemak yang terkandung dalam daging pun bisa ikut keluar dan memberi cita rasa gurih.
Untuk mengimbangi rasa gurih itu, daging buntut dihidangkan bersama potongan wortel, kembang kol, dan irisan daun bawang yang dimasak terpisah. Di atasnya ditaburi irisan daun seledri dan bawang goreng.


Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Sop Buntut Ma’emun: Sop Buntut Langganan Istana yang Legendaris di Bogor, http://www.tribunnews.com/travel/2016/01/08/sop-buntut-maemun-sop-buntut-langganan-istana-yang-legendaris-di-bogor.

Editor: Malvyandie Haryadi

Selasa, 05 Maret 2019

Penyakit yang sering terjadi



 Sesak napas


Salah satu tanda pertama yang banyak diketahui pasien kanker paru adalah ketidakmampuan untuk menarik napas.

Artikel ini telah tayang di tribunbatam.id dengan judul WASPADALAH! Inilah 20 Gejala Awal Penyakit Kanker yang Patut Diwaspadai, http://batam.tribunnews.com/2018/09/11/waspadalah-inilah-20-gejala-awal-penyakit-kanker-yang-patut-diwaspadai.

Editor: Tri Indaryani


FAKTOR RISIKO DAN PENGOBATAN KANKER MULUT

Kanker mulut terjadi akibat mutasi pada DNA yang membuat sel-sel tumbuh tak terkendali. Sel-sel yang baru ini mengganggu sel-sel yang sehat. Seiring berjalannya waktu, sel-sel tersebut menyebabkan tumor pada mulut. Tidak jelas apa penyebab mutasi sel sehingga mengakibatkan kanker mulut. Namun beberapa faktor dapat meningkatkan risiko kanker mulut.
Faktor-faktor risiko
Apa yang meningkatkan risiko saya untuk kanker mulut?
Ada banyak faktor risiko untuk kanker mulut, yaitu:
  • Penggunaan tembakau (merokok, cerutu, pipa atau mengunyah tembakau)
  • Penggunaan alkohol
  • Infeksi HPV (virus menular seksual)
  • Paparan sinar matahari pada muka yang kronis
  • Diagnosis kanker mulut sebelumnya
  • Riwayat keluarga dengan kanker mulut atau jenis kanker lainnya
  • Sistem imun yang lemah
Penting diketahui bahwa lebih dari 25% kanker mulut terjadi pada orang yang tidak merokok dan hanya minum alkohol sesekali.
Obat & Pengobatan
Informasi yang diberikan bukanlah pengganti nasihat medis. SELALU konsultasikan pada dokter Anda.
Apa saja pilihan pengobatan saya untuk kanker mulut?
Tergantung pada stadium kanker, Anda akan diberikan perawatan yang sesuai. Pada tahap awal, perawatan biasanya meliputi operasi untuk mengangkat tumor kanker dan kelenjar getah bening yang terkait. Pasien juga perlu melakukan operasi lanjutan untuk membangun kembali struktur mulut dan anatomi yang normal.
Apabila kanker sudah di tahap lanjut, Anda mungkin memerlukan perawatan yang lebih agresif. Perawatan dapat dilakukan secara terpisah atau dikombinasi.
  • Terapi radiasi: menggunakan radiasi untuk menghancurkan sel tumor.
  • Kemoterapi: menggunakan obat-obatan via oral atau suntikan ke area kanker. Pasien dapat melakukan kemoterapi sebagai pasien rawat jalan dan beberapa memerlukan rawat inap.
  • Terapi yang ditargetkan: menggunakan obat-obatan yang mengikat sel kanker untuk menghambat pertumbuhan dan mencegah perkembangan sel kanker.
Perawatan tersebut dapat menyebabkan beberapa efek samping, seperti:
Terapi radiasi
  • Radang tenggorokan atau mulut
  • Mulut kering
  • Pembusukan gigi
  • Mual dan muntah
  • Gusi yang nyeri atau berdarah
  • Berbagai infeksi
  • Pemulihan jangka lama setelah perawatan mulut
  • Kaku dan nyeri pada rahang
  • Kesulitan menggunakan gigi palsu
  • Kelelahan
  • Perubahan kemampuan mengecap dan mencium
  • Perubahan pada kulit, seperti kekeringan dan perih
  • Penurunan berat badan
  • Perubahan tiroid
Kemoterapi
  • Rambut rontok
  • Nyeri pada mulut dan gusi
  • Perdarahan pada mulut
  • Anemia parah
  • Kelemahan
  • Tidak nafsu makan
  • Mual
  • Muntah
  • Diare
  • Luka pada mulut dan bibir
  • Mati rasa pada tangan dan kaki
Terapi yang ditargetkan
  • Demam
  • Sakit kepala
  • Muntah
  • Diare
  • Reaksi alergi